22.09.20 Lagi, larung dalam serpihan rasa

Beberapa hari ini, masuk kedalam memori atau bias kenangan dari sahabat lama yang berada di tempat kelanggengan. Semalam, dia memperkenalkanku dengan keluarganya, dia bercerita banyak ke ibunya tentang aku. Tidak pernah sebelumnya aku melihatnya begitu antusias bicara.

Entah kenapa dia hadir dalam perjalanan mimpiku lagi. Dan ketika bangunpun aku masih merasakan residu energinya. Kapan hari, dia mengenalkanku pada pamannya. Sekarang dia mengenalkanku pada ibunya. Aku baru tahu, lesung pipitnya di dapat dari ibunya.

Dia bicara kalo dia adalah keluarga lesung pipit. Aku dan ibunya tersenyum kecil mendengarkan dia bicara. Dia bercanda, kalo aku juga ada lesung pipit kalo aku agak kurusan dikit lagi, sambil tertawa kecil dia menunjuk bibir sebelah kananku. Aku tersenyum menikmati peristiwa ini.

*Aku selalu mengingatmu dalam do'a ku, sahabatku, teman lamaku. Damai, tenang dan bahagialah di sana.