18.10.21 Serpihanmu

Kali ini aku yang datang ke tempatmu.

Dengan pikiran dan rasa yang sama.

Senang, bahagia.

Entah rasa apalagi yang bisa aku gambarkan.

Aku tidak bisa menemukan perimbangan rasaku dengan kata-kata.

Kamu tersenyum manis, melihatku berjalan mendekat.

Kamu bertanya apa kabarku dan apa aja yang aku lakukan.

Pandanganku tidak bisa lepas darimu.

Entah, seperti enggan untuk melihat hal lain kalo berhadapan denganmu.

Aku tersenyum mendengarkan kamu bicara panjang lebar.

Semuanya begitu masuk akal, memang kamu seperti itu adanya.

"Warna kaos kita sama, biru dongker.

Tapi punyamu seperti kaos cowok.

Kaosku lebih feminin, ini ada kancingnya di bagian belakang pundak.

Dan sedikit lipatan di kiri dan kanan pinggang".

Sambil berkata, dia memperlihatkan kancing di pundaknya sambil tetap bicara.

Aku tersenyum lagi dan menikmati rasa yang terasa.

Tidak pernah habis diriku menciptakan peristiwa-peristiwa yang di luar kendaliku.